Legok//Infodesakita – Yayasan putri kemuning sejahtera laksanakan tasyakuran sederhana yang dihadiri oleh Camat, Danramil, sekcam, Kepala Desa, Babinsa dan ketua PKK serta undangan lainya termasuk suplier dan relawan.
Dalam kesempatan tersebut Siti Munigar yang mewakili yayasan mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan bantuan semua pihak sehingga pembangunan dapur dapat terealisasi.
Haji Muhammad Yusuf fachroji Camat Kecamatan legok menyampaikan dalam sambutanny,”Memperhatikn kualitas jaminan mutunya itu harus, khususnya saat distribusi agar tidak berubah mutunya karena kemacetan dan cuaca. Juga para guru agar membantu pelaksanaanya disekolah. Bergizi berimbang sehat dan aman harus menjadi prioritas.
Tantangan para guru adalah bagaimana para siswa dapat menerima mengkonsumsi makanan yg disajikan. Dan menjadi kesadaran bahwa makan tidak selamanya harus enak tapi harus bergizi cukup”,Terangnya.
Kepala desa kemuning mengatakan
“Selamat kepada pemilik dapur yg telah berjuang bercucuran keringat sehingga dapur SPPG dapat terlaksana. Terima kasih telah memberikan kontribusi kepada lingkungan berupa penerimaan tenaga kerja dan lainya. Semoga kerja sama terus bisa berjalan. Terus berkembang dan wangi seperti bunga kemuning”,ucapnya.
Salah satu undangan setelah ditanya pendapatnya tentang program mbg mengatakan,”MBG merupakan program pemerintah luar biasa, outputnya menyelesaikan masalah kekurangan gizi, pengangguran dan penyerapan anggaran, juga meningkatkan daya beli masyarakat karena para mitra berlomba lomba membuat dapur yang artinya melempar dananya ke masyarakat melalui pembelian material, mengkaryakan para tukang dan lainya untuk membuat dapur”
Ungkap salah tamu yang hadir
“Hanya sayang para pejabat dan pemili modal ikut ikutan menjadi suplier padahal mereka tidak.memiliki ilmu untuk barang disupalinya, apalagi bila menitip harga tentunya supliyer akan mengurangi kualitas barang mentah yang disupalinya untuk menutupi kekurangan marginya keuntungannya “,Ucapnya. (Red/Agus)
